Mengenal Pupuk Organik

Pupuk organik merupakan hasil akhir dari perubahan atau peruraian bagian sisa-sisa tanaman dan hewan. misalkan berasal dari kotoran hewan, tanaman hijau atau dedauan, dan lain-lain. Mengandung banyak unsur hara baik itu unsur hara makro maupun mikro.

Keunggulan dari pupuk organik ialah :

1.  Nitrogen terdapat dalam bentuk persenyawaan organic sehingga mudah di hisap tanaman.

2.  Tindak meninggalkan sisa asam anorganik di dalam tanah

3.   Mempunyai kadar persenyawaan C organik yang tinggi.

Pupuk organik bermanfaat untuk memperbaiki kondisi tanah. Nilai pupuk yang terkandung di dalam pupuk organik pada umumnya rendah tetapi banyak jenis-jenis unsur hara yang terkandung. contohnya mengandung pupuk Nitrogen, Posfor, dan Kalium tetapi juga mengandung unsur hara mikro esensial lainnya.

Pupuk organik membantu dalam mencegah terjadinya erosi dan mengurangi terjadinya retakan tanah. Pemberian bahan organik mampu meningkatkan kelembapan tanah dan memperbaiki pengatusan dakhil. beberapa jenis pupuk organik yang di kenal secara umum dan kwalitasnya mendekati pupuk kimia adalah kompos, pupuk kandang, azolla, pupuk hijau, limbah industri, limbah perkotaan dan limbah rumah tangga.

Karateristik umum yang dimiliki pupuk organik yaitu :

1. Kandungan unsur hara rendah dan sangat bervariasi.

2. Pembentukan hara terjadi secara lambat.

3. Menyediakan hara dalam jumlah terbatas.

Keuntugan  dari pemanfaatan  pupuk organik adalah sebagai berikut :

1. Mempengaruhi sifat fisik tanah.

2. Mempengaruhi sifat kimia tanah.

3. Mempengaruhi sifat biologi tanah

4. Mempengaruhi  kondisi social.

Adapun kelemahan dari penggunaan pupuk organik adalah sebagai berikut :

1.  Perlu dalam jumlah sangat banyak untuk mengetahui kebutuhan unsur hara dari suatu penanaman.

2.  Hara yang terkandung dalam satu jenis bahan sangat bervariasi kandungan haranya

3.  Bersifat ruah, baik dalam pengangkutan dan penggunaannya di lapangan.

4.  Menimbulkan kekahatan unsur hara apabila  bahan organic yang di berikan belum cukup matang.

Penggunaan pupuk organik bisa menjadi bomerang apabila kemurnian proses pembuatan pupuk organik kurang baik, akan menyebabkan potensi yang tinggi dalam meracuni manusia contoh pupuk organic yang berasal dari limbah perkotaan atau limbah rumah tangga yang mengandung logam berat dan senyawa lain yang berbahaya untuk kesehatan manusia. Hanya saja bila di bandingkan dengan pupuk kimia maka pupuk kimia lebih berbahaya untuk kesehatan manusia dan juga kerusakan lingkungan bila di gunakan secara jangka panjang dan tanpa aturan saat mengaplikasikan pupuk kimia.

Nakada  (1981) melaporkan terjadinya kenaikan N,P,K dan Si tanah karena pemberian kompos  dalam jangka panjang. Pemberian kompos jangka panjang mampu meningkatkan aktivitas mikrobiologi penyemat nitrogen melalui peningkatan kandungan bahan organik tanah yang mudah terdekomposisi, meningkatkan pembentukan agregat yang stabil dan kapasitas pertukatan kation.