Artikel
ini di adopsi dari tabloid Sinar Tani
edisi 15 - 21 juni 2011 yang di karang oleh Nanik Anggoro semoga artikel
ini bisa bermanfaat dan memberikan tambahan wawasan akan manfaat cengkeh.
Cengkeh merupakan
tanaman rempah yang termasuk dalam komoditas sektor perkebunan yang mempunyai
peranan cukup penting , antara lain sebagai penyumbang pendapatan petani dan
sebagai sarana untuk pemerataan wilayah pembangunan serta turut serta dalam
pelestarian sumber alam dan lingkungan
Cengkeh (Syzygium
aromaticum (L) Merr & Perry), adalah tangkai bunga kering beraroma dari keluarga
pohon myrtaceae. Cengkeh adalah tanaman asli Indonesia, banyak di gunakan
sebagai bumbu masakan pedas di Negara-negara Eropa, dan sebagai bahan utama rokok
kretek khas Indonesia (kepulauan banda) dan Madagaskar. selain itu di
budidayakan di Zanzibar, India, dan Sri Lanka.
Tanaman cengkeh
diIndonesia lebih kurang 95% di usahakan oleh rakyat dalam bentuk perkebunan
rakyat yang tersebar di seluruh Indonesia. Sisanya sebesar 5% di usahakan oleh
perkebunan swasta dan perkebunan Negara.
Cengkeh termasuk jenis
tumbuhan perdu yang dapat memiliki batang pohon besar dan berkayu keras,
cengkeh mampu bertahan hidup puluhan bahkan sampai ratusan tahun, tinggi tanaman
cengkeh dapat mencapai 20-30 meter dan
cabangnya cukup lebat.
Cabang – cabang dari tumbuhan cengkeh tersebut
pada umumnya panjang dan di penuhi oleh ranting kecil yang mudah patah. Mahkota atau juga juga
lajim di sebut tajuk pohon cengkeh
berbentuk krucut.
Daun cengkeh berwarna
hijau berbentuk bulat telur memanjang dengan bagian unjung dan pangkalnya
menyudut, rata-rata mempunyai ukuran lebar berkisar 2-3 cm dan panjang daun
tanpa tangkai berkisar 7,5-12 cm.
Cengkeh mempunyai
khasiat dan manfaat untuk kesehatan. tanaman cengkeh dapat tumbuh dengan baik di
daerah beriklim trofis. Minyak cengkeh banyak dimanfaatkan oleh dokter gigi
sebagai penghilang rasa sakit, di gunakan dalam industry makanan, minuman, dan
rokok kretek. selain itu, tanaman ini juga di gunakan dalam industry farmasi,
penyedap masakan, dan wewangian. Bersambung .....
0 komentar
Post a Comment